<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar/9752792?origin\x3dhttp://cintaku-rim.blogspot.com', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>
 
 

Sujud Sahwi | Sunday, October 16, 2005


Sujud sahwi disebabkan oleh tiga hal:

1. Menambah. Seperti seseorang dalam shalatnya menambah ruku', yakni dalam satu raka'at melakukan ruku' dua kali, atau sujud sehingga melakukan sujud tiga kali , atau menambah jumlah raka'at sehingga berdiri untuk raka'at kelima dalam shalat yang bilangan raka'atnya empat, baru kemudian teringat lalu kembali lagi.

Jika sujud sahwi dikarenakan hal-hal diatas, maka sujud sahwi itu dilakukan setelah salam. Artinya, ketika orang itu melakukan duduk tasyahud akhir lalu salam maka ia baru melakukan sujud dua kali (sahwi) kemudian salam.

Sebab, melakukan salam di tengah-tengah shalat termasuk tambahan, karena itu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam melakukan sujud setelah salam. Demikian yang bisa dipahami dari atsar. Dan hal itu sejalan dengan logika yang benar.

Yaitu jika ia menambah sesuatu dalam shalat lalu kita katakan is mesti sujud sahwi sebelum salam; niscaya dalam shalat itu ada tambahan. Tetapi jika kita lakukan sujud sahwi setelah salam, maka dalam shalat tersebut hanya terdapat satu tambahan yang dilakukan secara tidak sengaja.

2. Mengurangi. Adapun mengurangi, maka sujudnya sebelum salam. Hal itu seperti berdiri dan tidak melakukan tasyahud awal karena lupa, atau lupa mengucap bacaan sujud ketika sujud atau lupa mengucapkan bacaan ruku' ketika ruku'.

Sujud sahwi karena hal-hal diatas dilakukan sebelum salam, karena shalat tersebut kurang disebabkan tertinggalnya wajib-wajib tersebut. Maka yang bijaksana adalah melakukan sujud sahwi sebelum salam sehingga bisa menutupi kekurangan sebelum ia berpisah dengan shalat.

3. Ragu-ragu. Yaitu ragu-ragu apakah is menambah ataukah mengurangi, ragu-ragu apakah ia telah shalat tiga atau empat raka'at? Dalam hal ini ada dua keadaan:

a . Ia beranggapan berat kepada salah satu dari padanya, baik menambah atau mengurangi, maka hendaknya is berpijak pada anggapannya tersebut lalu sujud sahwi setelah salam. Hal ini berdasarkan hadits Ibnu Mas'ud radiallahu'anhu: "Jika seseorang diantara kamu ragu-ragu shalatnya, maka hendaklah ia mencari yang benar lalu menyempurnakan shalatnya kemudian salam lalu sujud dua kali (sujud sahwi)."

b . Ragu-ragu apakah ia mengurangi atau menambah tanpa ia ketahui mana yang lebih mungkin, dalam hal ini ia harus berpijak pada yang meyakinkan yaitu yang lebih sedikit, setelah itu ia menyempurnakan shalatnya dan sujud dua kali sebelum salam. Demikian menurut sunnah Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam.

PERHATIAN

Jika orang yang sedang shalat itu mengucapkan salam dengan sengaja, sebelum sempurna (selesainya) shalat, maka shalatnya batal.

Jika orang yang shalat itu menambah berdiri, duduk, ruku' atau sujud dengan sengaja dalam shalatnya, maka batallah shalatnya.

Jika orang yang shalat itu meninggalkan salah satu rukun dari rukun-rukun shalat. Apabila berupa takbiratul ihrom, maka shalat orang itu tidak sah, balk ditinggalkan secara sengaja atau lupa, karena ia berarti belum melakukan shalat. Jika rukun yang ditinggalkannya selain takbiratul ihrom, maka meninggalkannya secara sengaja membatalkan shalat.

Jika meninggalkan salah satu dari kewajiban-kewajiban shalat secara sengaja, maka shalatnya batal.

Jika ia melakukan sujud sahwi setelah salam, maka is harus melakukan salam kembali sesudahnya

AlDakwah.org

******

*************************
Created at 4:38 AM
*************************

 
welcome


hello

MENU

HOME

Cinta Ku

Cinta - Al- Qur'an & Hadist

Cinta - Artikel

Cinta - Berita

Cinta - Busana & Perkawinan

Cinta - Cerita

Cinta - Doa

Cinta - Kecantikan

Cinta - Kesehatan

Cinta - Liputan Khusus

Cinta - Masakan & Minuman

Cinta - Musik

Cinta - Muslimah

Cinta - Puisi

Cinta - Rukun Iman & Islam

Links


Archieve

December 2004[x] January 2005[x] October 2005[x]